Selamat datang di Sinau Asik! Temukan info-info unik yang belum pernah kamu ketahui di sini. Untuk teman-teman kelas XII SMA/SMK, selamat atas kelulusan kalian! Perjuangan kalian belum selesai, masih banyak ujian-ujian dalam hidup kita yang harus dihadapi dengan kepala tegak. Ganbatte!

Rabu, 22 Mei 2013

Sintaksis

,

Sintaksis adalah ilmu bahasa yang membahas frasa, klausa, dan kalimat.


Nah sebelum mengenal apa itu sintaksis, mari kita mengingat-ingat unsur dasar dimulainya suatu wacana :)

Frasa
Kelompok kata yang tidak predikatif yaitu berunsur subjek dan predikat. Frasa tidak boleh melebihi satu fungsi kalimat. Frasa terdiri dari 2 kata atau lebih berada dalam satu fungsi.
Contoh : Bambang sangat rajin (1 frasa)
            s   p

Berikut ini merupakan jenis-jenis frasa:

  • Frasa endosentris
    • Frasa endosentri koordinatif (setara)

Kedua unsurnya memiliki kesamaan derajat sehingga dapat diimbuhi kata hubung dan, atau
Contoh:
Kakek (dan,atau) nenek mendaki gunung
Mama (dan, atau) papa menonton televisi

    • Frasa endosentris atributif (bertingkat)

Terdapat dua unsur inti dan penjelas (D: inti, M: penjelas)
Contoh:
Kita/pernah mengentut
 S     M      D
Dia/sudah pulang
 S    M     D

    • Frasa endosentris atributif (berimbuhan)

Terdapat dua unsur yaitu unsur inti dan unsur penjelas berimbuhan (D: inti, M: penjelas berimbuhan)
Contoh:
Rumah bersalin baru
 D           M

    • Frasa endosentris apositif (keterangan tambahan)

Terdapat keterangan tambahan yang jika dipisahkan akan tetap mempunyai arti yang sama sebelum dipisahkan
Contoh:
Kita, calon orang sukses, rajin


  • Frasa eksosentris

Frasa jenis ini tidak mempunyai inti dan ditandai dengan kata depan seperti di, ke, dari.
Contoh:
Kita duduk di kelas

Klausa dan Kalimat
Klausa mempunyai subjek dan predikat dan belum berintonasi akhir
Contoh: Eyang Tandus menjahit
Kalimat minimal mempunyai subjek dan predikat dan sudah berintonasi akhir
Contoh: Eyang Tandus menjahit.

Kalimat Inti dan Luas
Mencari kalimat inti dari suatu kalimat luas dapat dilakukan dengan membuang kata-kata yang tidak perlu dan tidak penting seperti kata hubung dan kata yang ada setelah kata hubung. Jadi, kalimat inti merupakan subjek dan predikat dari kalimat luas.
Contoh:
Eyang Tandus yang masih kelihatan tampan dan gagah serta mempunyai dua puluh istri yang berprofesi sebagai dukun professional kelas kakap akan menghujat Aryoguna karena telah mencemarkan nama baiknya di masyarakat Indonesia.
Kalimat intinya: Eyang Tandus menghujat.

0 komentarmu to “Sintaksis”

Posting Komentar

Untuk kritik, saran, request atau pujian silakan berkomentar kawan :)

 

Sinau Asik Copyright © 2011 | Template design by O Pregador | Powered by Blogger Templates